zwani.com myspace graphic comments

Senin, 01 Agustus 2011

Industri Elektronik Peralatan Rumah Tangga

ASPEK OPERASIONAL
  • Pengembangan industri peralatan rumah tangga lebih prospektif dikembangkan bagi pelaku domestik mengingat level teknologinya rendah, namun industri ini mengalami kendala dalam komponen dan suku cadang (Divisi REN, Mei 2008). Industri ini memiliki ketergantungan tinggi terhadap impor (80%) khususnya terhadap industri komponen. Selain itu ada beberapa masalah lain seperti belum harmonisnya tarif bea masuk antara produk jadi dengan komponen sehingga daya saing lemah terhadap produk impor dari Cina, banyaknya produk selundupan, maraknya pemalsuan merek produk, dll.
  • Industri peralatan listrik rumah tangga termasuk dalam produk industri elektronika (Divisi REN, Mei 2008). Industri elektronika relatif memiliki produk yang sangat lengkap, namun kebanyakan merupakan produk rakitan didalam negeri akibat belum terbangunnya kaitan industri hilir dengan hulu (bahan baku dan komponen).




ASPEK PEMASARAN
  • Industri peralatan rumah tangga memiliki potensi sangat besar dan industri ini paling mungkin dikembangkan di dalam negeri karena level teknologinya relatif rendah hingga agak menengah (Divisi REN, Mei 2008). Produksi elektronika rumah tangga terus meningkat selama tahun 2002-2006 dengan trend pertumbuhan tinggi (di atas 6%) dialami oleh hampir semua produk, kecuali AC dan rice cooker. Ke depan produk-produk tersebut secara umum masih prospektif. Untuk AC lebih prospektif di kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya.
  • Marketing PT Sharp Indonesia Christina Yulina menyatakan penjualan mixer sepanjang 2009 cukup bagus, tumbuh antara 15-20% dibandingkan 2008 (www.surya.co.id tgl.08-07-2010.
  • Marketing Corporate Operational Department Hartono Elektronik David Hutani mengatakan penjualan produk peralatan rumah tangga non audio-video seperti mixer, blender dan kipas angin, pertumbuhan penjualannya mencapai 25% per tahun (www.surya.co.id tgl.08-07-2010). Tren produk peralatan rumah tangga non audio-video dari segi model tidak cepat berubah. Direktur Pemasaran PT LG Electronics Indonesia memproyeksikan permintaan pasar barang elektronik, terutama produk alat rumah tangga akan meningkat 10-15% pada 2010 (www.dhi.koran-jakarta.com tgl.29-01-2010).
  • Persaingan merebut pangsa pasar diproyeksikan akan semakin ketat.
  • Persaingan dalam industri peralatan rumah tangga dinilai ketat. Hal ini karena peralatan rumah tangga memiliki jenis yang sangat banyak dengan berbagai merek pabrikan.
  • Strategi usaha yang dapat dilakukan oleh pemain dalam industri peralatan rumah tangga adalah:
- Melakukan inovasi dan pengembangan produk.
- Menyediakan berbagai jenis varian produk.
- Melakukan promosi dan pemasangan iklan.
-
Mengembangkan jaringan pemasaran yang luas termasuk secara online.
-
Menyediakan produk berkualitas dengan harga bersaing.
-
Memberikan layanan purna jual seperti pusat perbaikan dan call center.
-
Menggelar program undian, tukar tambah, cash back sampai pemberian voucher.
- Bekerjasama dengan berbagai lembaga pembiayaan

Tidak ada komentar: